Pelatih Barcelona, Pep Guardiola, mengaku kecewa dengan hasil imbang yang diraih timnya kala menjamu raksasa Italia, AC Milan, dalam laga pembuka Grup H Liga Champions di Stadion Camp Nou, Rabu, 14 September 2011. Dalam laga itu, Milan memaksa Barca memetik hasil imbang, 2-2.
Lihat gol-golnya Klik disini
Menurut Guardiola, sepanjang pertandingan, anak-anak asuhnya telah bermain dengan baik dengan mendominasi penguasaan bola. Namun, gaya bermain Milan yang melakukan strategi bertahan total membuat Lionel Messi dan kawan-kawan sulit untuk mencetak gol meski Barcelona banyak mendapat banyak peluang emas.
"Rasanya tidak bagus. Jika kami mengevaluasi permainan secara keseluruhan, kami sesungguhnya telah bermain baik. Kami berhasil menekan mereka dalam penguasaan bola. Tapi memang tidak pernah mudah menyerang lawan yang menempatkan pemain gelandang menjadi berposisi sebagai pemain bertahan," ujar Guardiola seperti dikutip dari Situs resmi UEFA.
Meski demikian, Guardiola tetap memuji daya juang pemain Milan yang menunjukkan semangat bertarung khas klub Italia. Caranya, para pemain Milan mampu memanfaatkan kesempatan sekecil apapun untuk menjadi sebuah gol.
"Milan memiliki semangat kompetisi klasik khas tim Italia. Mereka memiliki kemampuan untuk mencetak bahkan ketika mereka tidak bermain bagus," tambah Guardiola.
Sementara itu, pelatih Milan, Massimiliano Allegri, mengaku puas atas permainan yang telah ditampilkan anak-anak asuhnya. Meski terus ditekan sepanjang pertandingan, namun Il Rossonerro mampu menciptakan sejumlah peluang dan dua peluang berhasil menjadi gol.
"Kami memulai laga dengan baik, kemudian kami dipaksa untuk bermain bertahan karena Barcelona lebih mendominasi pengusaan bola. Tapi kami tetap memiliki sedikitnya dua peluang dalam serangan balik di babak pertama," papar Allegri.
"Kami juga bertahan dengan baik ketika mereka berusaha menembus lini pertahanan kami. Kami memang mencatat perlu ada evaluasi di lini belakang kami, tapi saya senang dengan para pemain yang bahu-membahu membela pertahanan dalam laga ini," tandas Allegri.
Lihat gol-golnya Klik disini
Menurut Guardiola, sepanjang pertandingan, anak-anak asuhnya telah bermain dengan baik dengan mendominasi penguasaan bola. Namun, gaya bermain Milan yang melakukan strategi bertahan total membuat Lionel Messi dan kawan-kawan sulit untuk mencetak gol meski Barcelona banyak mendapat banyak peluang emas.
"Rasanya tidak bagus. Jika kami mengevaluasi permainan secara keseluruhan, kami sesungguhnya telah bermain baik. Kami berhasil menekan mereka dalam penguasaan bola. Tapi memang tidak pernah mudah menyerang lawan yang menempatkan pemain gelandang menjadi berposisi sebagai pemain bertahan," ujar Guardiola seperti dikutip dari Situs resmi UEFA.
Meski demikian, Guardiola tetap memuji daya juang pemain Milan yang menunjukkan semangat bertarung khas klub Italia. Caranya, para pemain Milan mampu memanfaatkan kesempatan sekecil apapun untuk menjadi sebuah gol.
"Milan memiliki semangat kompetisi klasik khas tim Italia. Mereka memiliki kemampuan untuk mencetak bahkan ketika mereka tidak bermain bagus," tambah Guardiola.
Sementara itu, pelatih Milan, Massimiliano Allegri, mengaku puas atas permainan yang telah ditampilkan anak-anak asuhnya. Meski terus ditekan sepanjang pertandingan, namun Il Rossonerro mampu menciptakan sejumlah peluang dan dua peluang berhasil menjadi gol.
"Kami memulai laga dengan baik, kemudian kami dipaksa untuk bermain bertahan karena Barcelona lebih mendominasi pengusaan bola. Tapi kami tetap memiliki sedikitnya dua peluang dalam serangan balik di babak pertama," papar Allegri.
"Kami juga bertahan dengan baik ketika mereka berusaha menembus lini pertahanan kami. Kami memang mencatat perlu ada evaluasi di lini belakang kami, tapi saya senang dengan para pemain yang bahu-membahu membela pertahanan dalam laga ini," tandas Allegri.
0 komentar:
Posting Komentar